PENYUSUNAN RENJA MAKASSAR BERPEDOMAN PADA SDGs KARENA KOTAK KOSONG MENANG

Kemenangan Kotak Kosong pada Pemilihan Kepala Daerah di Kota Makassar,  berdampak pada penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD untuk tahun 2020/2021. 

Oleh sebab itu, penyusunan Rencana Kerja (Renja) tahun 2020/2021 berpedoman pada Sustainable Development Goals disingkat dengan (SDGs).   

“Apa yang terjadi, penyusunan program untuk tahun yang akan datang tidak ada dasarnya. Namun petunjuk dari menteri dalam negeri. Khusus Makassar berpedoman pada beberapa landasan salah satunya adalah SDGs,” ungkap Kepala Badan Pembangunan Perencanaan Daerah (Bappeda),  dr Andi Khadijah Iriani kepada Rakyatku.com, Selasa (29/01/2019). 

Sustainable Development Goals (SDGs) atau tujuan pembangunan berkelanjutan adalah 17 tujuan dengan 169 capaian yang terukur dan tengga yang telah ditentukan oleh PBB sebagai agenda dunia pembangunan untuk kemaslahatan manusia dan planet bumi.

“Kita tidak bisa meninggalkan SDGs. Semua yang kita lakukan muaranya adalah SDGs,” tuturnya.  

Sementara itu, pedoman lain berdasarkan petunjuk Menteri Dalam Negeri diantaranya adalah Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) kota Makassar, RPJMD provinsi Sulawesi Selatan, Standar Pelayanan Minimal (SPM) SKPD Kota, RPJMD 2016/2019 yang pelaksanaannya belum sempurna.  

“Inilah pedoman kita dalam melaksanakan program kerja kita tahun 2020/2021,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.